Nude mulai masuk Indonesia sekitar tahun 1980. Nude adalah telanjang. Khususnya para pelakon seni di fotografi (fotografer dan model) melakukan pemotretan tersebut didasari rasa seni, yakni memperlihatkan estetika anatomi tubuh. Disajikan dengan berbagai olahan, baik secara digital atau berdasarkan teknis-teknis pengambilan gambarnya. Foto nude dikalangan fotografi sendiri sebagian besar tidak menjual sensualitas.
Tetapi terkadang penilaian orang Indonesia tentang fotografi NUDE adalah PORNOGRAFI. Jenis foto Nude ada dua, yakni :
- Fine Art Nude
- Body Part
Fine Art Nude dan Body Part
“Fine Art
Nude sudah pasti Body Part, tetapi
Body Part belum tentu Fine Art Nude”.
Karena Fine Art Nude menampilkan
seluruh tubuh si model dan dalam proses eksekusinya jarang ada model yang tetap
memakai pakaian. Sedangkan Body Part,
menampilkan bagian-bagian tubuh tertentu, seperti lipatan kaki, lekukan
punggung, lekukan bentuk pinggang atau panggul, ruas-ruas jari, dan lain-lain.
Bahkan dalam eksekusinya Body Part
tidak selalu telanjang, karena yang dipotret hanya bagian-bagian tertentu,
model sering mengenakan pakaian terbuka (pakaian dalam).
nah ini nih perbedaan antara foto NUDE dan foto PORNO
- Foto Nude mempunyai ciri-ciri sebagai berikut
:
- Foto Telanjang (nude) seringkali tidak menunjukkan wajah sama sekali (walau terkadang ada juga yang menunjukkan wajahnya).
- Umumnya Fotografi telanjang tidak berupa foto snapshot / candid.
- Terkadang menggunakan pengaturan cahaya dan bayangan untuk mendapatkan tekstur dan struktur tubuh yang diinginkan (untuk tingkat yang lebih ekstrim).
- Foto nude, pada proses mengutamakan konsep berisi makna atau pesan tertentu, bahkan bisa dijadikan sebagai simbolis. Bukan sekedar menjual sensualitas dan erotic.
- Foto nude tidak bertujuan untuk memancing rangsangan biologis seseorang, namun semua penilaian kembali pada masing-masing penikmat foto tersebut.
- Foto
Porno :
- Foto Porno umumnya mengekspose seluruh tubuh, serta menunjukan wajah objek foto.
- Foto porno cenderung diambil secara terang-terangan dengan pengaturan cahaya yang flat.
- Foto porno umumnya cenderung menggunakan model yang mempunyai tubuh “proporsional”.
- Foto porno sering mengekspos bagian organ vital.
- Foto porno bertujuan menjual sensualitas, bahkan bukan tidak mungkin foto porno bertujuan untuk merangsang seksualitas seseorang.
*sumber : http://dininaoviani.blogspot.com/2013/01/fine-art-nude-body-part-pornografi-atau.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar